Wamendag Jerry: Kebijakan Proteksionis Idealnya Untuk Industri yang Kompetitif

INDOPOS-Jakarta, Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menyatakan bahwa proteksi terhadap industri domestik adalah perlu dan sangat penting, khususnya terhadap industri yang kompetitif.

Namun, terhadap industri yang tidak kompetitif yang mengakibatkan biaya tinggi secara ekonomi tidak perlu lagi diproteksi.

“Justru dengan kita memacu industri domestik untuk lebih kompetitif maka industri kita akan dapat bersaing dan dapat meningkatkan kualitas dari industri itu sendiri,” kata Jerry Sambuaga, Senin (20/5/2024).

Kata Jerry Sambuaga, competition makes us better, especially our local products ‘persaingan menjadikan kita lebih baik, terutama produk-produk lokal kita’.

“Kadang kala kita harus agak memaksa industri lokal kita untuk bersaing mulai dari tingkat lokal, nasional, regional dan global,” jelas Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) itu.

Kadang kala proteksi terlalu berlebihan terhadap industri domestik yang tidak kompetitif, menurut Jerry Sambuaga, bisa membuat proses negosiasi perjanjian dagang di tingkat internasional menjadi lebih sulit.

“Mungkin ini moment yang tepat untuk kita mencoba mengkaji kembali proporsionalitas dan objektifitas dari kebijakan yang terlalu proteksionis terhadap industri yang tidak kompetitif,” jelasnya.

Dengan adanya keterbukaan, tambah Jerry Sambuaga, mau tidak mau industri akan menjadi kompetitif karena now the world is flat. “Interaksi antar negara sekarang sudah tidak dibatasi, cepat dan dinamis,” katanya.

“Dengan fenomena ini, mau tidak mau industri kita akan semakin “dipaksa” menjadi lebih kompetitif,” imbuhnya.

  • Related Posts

    Larangan Rokok Total di Tempat Hiburan Berpotensi Picu Badai PHK dan Penurunan Pendapatan Daerah dari Sektor Pariwisata dan Usaha Kecil, Pemerintah Harus Kaji Ulang!

    INDOPOS-Langkah segelintir anggota DPRD DKI Jakarta yang mendorong larangan total rokok melalui Rancangan Peraturan Daerah mengenai Kawasan Tanpa Rokok (Raperda KTR) DKI Jakarta, menuai kritikan keras dari masyarakat. Salah satunya…

    Sidang di PN Jakpus, Sejumlah Investor Setuju Proposal Perdamaian PT MAS, Berharap Tak Ada Pailit

    INDOPOS-PT Merpati Abadi Sejahtera atau PT MAS jangan sampai dipailitkan. Itulah harapan para karyawan dan investor, dalam sidang lanjutan proposal perdamaian, yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu 11…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Larangan Rokok Total di Tempat Hiburan Berpotensi Picu Badai PHK dan Penurunan Pendapatan Daerah dari Sektor Pariwisata dan Usaha Kecil, Pemerintah Harus Kaji Ulang!

    Larangan Rokok Total di Tempat Hiburan Berpotensi Picu Badai PHK dan Penurunan Pendapatan Daerah dari Sektor Pariwisata dan Usaha Kecil, Pemerintah Harus Kaji Ulang!

    Sidang di PN Jakpus, Sejumlah Investor Setuju Proposal Perdamaian PT MAS, Berharap Tak Ada Pailit

    Sidang di PN Jakpus, Sejumlah Investor Setuju Proposal Perdamaian PT MAS, Berharap Tak Ada Pailit

    Human Initiative Tutup Program Sebar Qurban, Ini Capaian 2025

    Human Initiative Tutup Program Sebar Qurban, Ini Capaian 2025

    Gelar Aksi Damai di MA, Ratusan Karyawan dan Investor PT MAS Tolak Dipailitkan, Bagaimana Nasib Anak dan Keluarga Kami Jika di PHK?

    Gelar Aksi Damai di MA, Ratusan Karyawan dan Investor PT MAS Tolak Dipailitkan, Bagaimana Nasib Anak dan Keluarga Kami Jika di PHK?

    Bongkar Klaim Tanah KPN Kejaksaan Negeri Cibinong Syahrial Eks Yonif PR 328 Cilodong Dilaporkan Ke Kejaksaan

    Bongkar Klaim Tanah KPN Kejaksaan Negeri Cibinong Syahrial Eks Yonif PR 328 Cilodong Dilaporkan Ke Kejaksaan

    Petisi Asosiasi Pengajar Hukum Adat (APHA) Indonesia “Menuntut Penghentian Permanen Aktivitas Pertambangan Nikel di Raja Ampat”

    Petisi Asosiasi Pengajar Hukum Adat (APHA) Indonesia “Menuntut Penghentian Permanen Aktivitas Pertambangan Nikel di Raja Ampat”